|
Atep Nurdjaman Official Home Page
Hasil Penelitian dan Pembahasan
301-310
PREVIOUS (291-300) NEXT (311-320)
301. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-301
Surat Thaaha (20) : 93
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
(sehingga) kamu tidak mengikuti aku? Maka apakah kamu telah (sengaja) mendhurhakai perintahku?
dan surat Thaaha (20) : 92
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Berkata Musa: “Hai Harun, apa yang menghalangi kamu ketika kamu melihat mereka telah sesat”.
Pembahasan-301
Ayat Ini yaitu ayat Thaaha (20) : 93 mempunyai arti/terjemah dan tafsir bahwa kamu (penterjemah menulis demikian dan saya:Atep Nurdjaman menafsirkan sebagai Harun didasarkan atas ayat Thaaha (20) : 92) atau Harun tidaklah mengikuti perintah aku (penterjemah menulis demikian dan saya:Atep Nurdjaman menafsirkan sebagai Musa didasarkan atas ayat Thaaha (20) : 92) atau Musa yang anggapan Musa bahwa Harun juga telah mendurhakai Musa. Akan tetapi dalam ayat Thaaha (20) : 92 disebutkan bahwa Musa mengamati bahwa sekelompok orang-orang yang sesat dan telah berbincang dengan Harun mengenai apa yang menghalangi Harun ketika melihat orang-orang sesat. Dari pernyataan tersebut di atas saya:Atep Nurdjaman tidaklah melihat hubungan sebab akibat satu dengan yang lain meskipun dari segi subjek dan predikat sudah jelas. Pastilah ayat ini ayta Thaaha (20) : 93 dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut sebelumnya.
302. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-302
Surat Thaaha (20) : 94
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Harun menjawab: “Hai putra ibuku, janganlah kamu pegang janggutku dan jangan (pula) kepalaku, sesungguhnya aku khwatir bahwa kamu akan berkata (kepadaku): “Kamu telah memecah antara Bani Israil dan kamu tidak memelihara amanatku”.
Pembahasan-302
Bagian “Harun menjawab:……………” dari ayat Thaaha (20) : 94 mempunyai arti/terjemah dan tafsir bahwa Harun mendapatkan sebuah atau banyak pertanyaan dari putra ibunya dan kemudian Harun menjawab –nya dimana jawabannya tercantum dalam ayat tersebut di atas. Sayangnya jawaban Harun tersebut sangatlah tidak beralasan, dikarenakan dalam ayat tersebut tidak mencantumkan pertanyaan dari anak ibunya Harun dan juga di ayat sebelumnya-kebelakang satu tahap tidak tercantum pertanyaan dari anak ibunya Harun. Hal tersebut menandakan bahwa ayat tersebut di atas dibuat seseorang dengan maksud membodohi para pembaca. Ayat ini ayat Thaaha (20) : 94 pasti dibikin orang. Allah SWT pasti tidaklah membikin ayat ini.
303. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-303
Surat Thaaha (20) : 91
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Mereka menjawab:”Kami akan tetap menyembah patung anak lembu ini, hingga Musa kembali kepada kami”.
dan surat Thaaha (20) : 88
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Kemudian Samiri mengeluarkan untuk mereka (dari lubang itu) anak lembu yang bertubuh dan bersuara, maka mereka berkata: “Inilah Tuhanmu dan Tuhan Musa , tetapi Musa telah lupa”.
serta surat Thaaha (20) : 86
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Kemudian Musa kembali kepada kaumnya dengan marah dan bersedih hati. Berkata Musa: “Hai kaumku, bukankah Tuhanmu telah menjanjikan kepadamu suatu janji yang baik? Maka apakah terasa lama masa yang berlalu itu bagimu atau kamu menghendaki agar kemurkaan dari Tuhanmu menimpamu, lalu kamu melanggar perjanjianmu dengan aku?”.
Pembahasan303
Ayat-ayat yang tercantum di atas satu dengan yang lainnya saling bertautan erat dari segi arti/terjemah dan tafsirnya ayat-ayat tersebut adalah ayat Thaaha (20) : 91 dan ayat Thaaha (20) : 88 serta ayat Thaaha (20) : 86. Di dalam ayat ke-91 disebutkan bahwa sekelompok orang-orang berkata bahwa kelompok orang-orang tersebut akan tetap menyembah patung anak lembu, akan tetapi pernyataan ini bertentangan dengan ayat Thaaha (20) : 88 yang menyebutkan bahwa yang disembah oleh kelompok orang-orang tersebut yaitu berupa patung ternyata seekor lembu yang benar-benar hidup dan bersuara, jelas ini bertentangan satu dengan lainnya, tidaklah sama antara patung lembu dengan lembu yang hidup dan mengeluarkan suara, pastilah ayat-ayat tersebut di atas dibuat orang. Lagian pada ke-91 disitu disebutkan bahwa kelompok orang-orang akan terus menyembah patung lembu hingga Musa kembali ke kelompok orang-orang tersebut, pernyataan ini bertentangan dengan ayat sebelumnya-ke belakang 5 tahap yaitu ayat Thaaha (20) : 86 yang menjelaskan bahwa Musa telah kembali kepada kelompok orang-orang tersebut seperti tercantum dalam petikan-sebagian sebagai berikut “………Kemudian Musa kembali kepada kaumnya dengan marah dan bersedih hati ………….” silahkan amati dari ayat ke-86 sampai ayat ke-91. Saya:Atep Nurdjaman berkeyakinan bahwa ayat-ayat dari ayat ke-86 sampai ayat ke-91 dibikin orang juga ayat ke -85 dari surat Thaaha (20) dibikin pula oleh orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut di atas.
304. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-304
Surat Thaaha (20) : 96
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Samiri menjawab: “Aku mengetahui sesuatu yang mereka tidak mengetahuinya, maka aku ambil segenggam dari jejak rasul lalu aku melemparkannya, dan demikianlah nafsuku membujukku.
Pembahasan-304
Bila kita amati ayat ini yaitu ayat Thaaha (20) : 97 saya:Atep Nurdjaman merasakan kebingungan sebenarnya ada apa dengan Samiri bahwa Samiri tidak mengetahui sesuatupun tentang orang-orang yang kemudian dengan nafsu melempar orang-orang tersebut dengan segenggam tanah dari jejak rasul, perbuatan ini dilakukan karena Samiri ditanya oleh Musa seperti yang tercantum dalam ayat Thaaha (20) : 96, dimana pertanyaan ini didasarkan kepada ketidaktahuan Musa akan maksud Samiri ketika Samiri melakukan sesuatu. Pastilah ayat tersebut di atas dan juga ayat Thaaha (20) : 95 dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat-ayat tersebut sebelumnya.
305. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-305
Surat Thaaha (20) : 97
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Berkata Musa: “Pergilah kamu, maka sesungguhnya bagimu di dalam kehidupan di dunia ini (hanya dapat) mengatakan: “Janganlah menyentuh (aku)”. Dan sesungguhnya bagimu hukuman (di akhirat) yang kamu sekali-kali tidak dapat menghindarinya, dan lihatlah Tuhanmu itu yang kamu tetap menyembahnya. Sesungguhnya kami akan membakarnya, kemudian kami sungguh-sungguh akan menghamburkannya ke dalam laut (berupa abu yang berserakan).
Pembahasan-305
Bagian “………………Sesungguhnya kami akan membakarnya, kemudian kami sungguh-sungguh akan menghamburkannya ke dalam laut (berupa abu yang berserakan).” dari ayat Thaaha (20) : 97 mempunyai arti/terjemah dan tafsir bahwa kami (tidak dapat diidentifikasikan siapakah kami ini, saya:Atep Nurdjaman yang memberikan komentar tersebut) membakar tuhan seseorang dan menghamburkannya ke lautan berupa abu yang berserakan (penterjemah menambahkan kata berupa abu yang berserakan sebagai keterangan tambahan yang ditempatkan di dalam tanda kurung), penambahan keterangan tambahan dengan kata abu yang berserakan bukannya menambah arti/terjemah dan tafsirnya tetapi malah membuat arti/terjemah dan tafsirnya tidak masuk akal, masa abu bisa berserakan di tengah lautan, lagian pernyataan bagian ini bertentangan dengan pernyataan sebelumnya bahwa Tuhan seseorang sedang menjalani hukuman di akhirat, manakah mungkin dua masa yang berbeda bisa disatukan di dalam suatu pernyataan. Hati-hati ketika menyimaknya. Pastilah ayat ini, ayat Thaaha (20) : 97, dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut di atas.
306. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-306
Surat Thaaha (20) : 103
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Mereka berbisik-bisik di antara mereka: “Kamu tidak berdiam (di dunia) melainkan hanyalah sepuluh(hari)”.
Pembahasan-306
Ayat ini (ayat Thaaha (20) : 103, dipertegas oleh penulis-Atep Nurdjaman) ditinjau dari segi arti/terjemah dan tafsirnya mempunyai hubungan yang erat bertautan dengan ayat sebelumnya-ke belakang satu tahap dan ayat selanjutnya-ke depan satu tahap, dimana orang-orang yang berbisik-bisik yang disebut di dalam ayat ini adalah orang-orang yang berdosa yang dan bermuka biru muram yang disebut dalam ayat Thaaha (20) : 102, akan tetapi tafsiran ini bertentangan dengan ayat Thaaha (20) : 104 dimana disebut bahwa orang-orang yang berbisik-bisik yang terdapat dalam Thaaha (20) : 103 ini ternyata terdapat orang yang paling lurus di antara orang-orang yang berbisik-bisik-sekali lagi saya:Atep Nurdjaman menyebutnya , apa mungkin, apakah Allah SWT lupa dan terselip orang yang lurus diantara orang-orang yang berdosa. Ini tentunya tidak mungkin. Pastilah ayat ini, ayat Thaaha (20) : 103, dibikin orang. Allah Swt tidaklah mungkin membikin ayat seperti ini.
307. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-307
Surat Thaaha (20) : 105
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Dan mereka bertanya kepadamu tentang gunung-gunung, maka katakanlah: “Tuhanku akan menghancurkannya (di hari kiamat) sehancur-hancurnya.
Pembahasan-307
Apabila diamati ayat ini (Thaaha (20) : 105, dipertegas oleh saya:Atep Nurdjaman-penulis) terutama bagian “Dan mereka bertanya kepadamu tentang ……………..” menunjukkan bahwa ayat tersebut mempunyai hubungan dengan ayat sebelumnya, ini ditujukan dengan kata dan, akan tetapi bila dilihat di buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, tahun 1998) ayat yang diduga sebagai awal dari ayat tersebut di atas tidak ditemukan, dikarenakan ayat tersebut ternyata adalah ayat pertama dari sub topik keadaan pada hari kiamat. Tentunya tidaklah benar apabila suatu ayat tercantum kata dan di depannya tetapi tidak mempunyai hubungan yang erat dari segi arti/terjemah dan tafsirnya dengan ayat sebelumnya-ke belakang satu tahap. Ayat tersebut di atas yaitu ayat Thaaha (20) : 105 tentulah dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut sebelumnya.
308. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-308
Surat Thaaha (20) : 109
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Pada hari itu tidak berguna syafaat kecuali (syafaat) orang yang Allah Maha Pemurah telah memberi izin kepadanya, dan Dia telah meridlai perkataannya.
Pembahasan-308
Ayat ini yaitu ayat Thaaha (20) : 109 mempunyai arti/terjemah dan tafsir bahwa pada hari kiamat syafaat seseorang tidaklah berguna kecuali orang yang diridlai oleh Allah swt dan diberikan izin oleh Allah SWT, ini tidaklah benar, dikarenakan syafaat itu bukanlah milik banyak orang atau seseorang yang diridlai dan diberi izin oleh Allah SWT tapi sudah ditentukan oleh Allah SWT yaitu nabi Muhammad SAW. Pastilah ayat ini yaitu ayat Thaaha (20) : 109 dibikin oleh orang yang tidak mengetahui tentang syafaat atau artinya juga. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut di atas.
309. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-309
Surat Thaaha (20) : 119
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Dan sesungguhnya kamu tidak akan merasa dahaga dan tidak (pula) akan ditimpa panas matahari di dalamnya.
Pembahasan-309
Ayat ini ayat Thaaha (20) : 119ada keterkaitan dengan ayat Thaaha (20) : 117 yang menceritakan tentang surga yang didiami oleh Adam, kembali ke ayat yang sedang dibahas dimana dicantumkan bahwa kamu (penterjemah menulis demikian di ayat tersebut di atas dan saya:Atep Nurdjaman menafsirkannya sebagai Adam) atau Adam tidak akan merasa dahaga dan tidak akan ditimpa panas matahari di dalam surga (kata surga merupakan tafsir dari kata di dalamnya dari ayat tersebut di atas, ditafsirkan oleh saya:Atep Nurdjaman sebgai seorang peneliti dan penulis), tentunya ini tidaklah mungkin masa di surga ada matahari, matahari adanya di jagat raya ini di galaksi bima sakti. Ayat ini, ayat Thaaha (20) : 117 tentunya pasti dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat sejelek ayat Thaaha (20) : 117.
310. Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-310
Surat Thaaha (20) : 122
THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.
Artinya:
Kemudian Tuhannya memilihnya maka Dia menerima taubatnya dan memberinya petunjuk.
Pembahasan-310
Kata Tuhan dan Dia dalam ayat ini yaitu Thaaha (20) : 122 sebenarnya tafsirnya apa, coba simak dan telaah pasti anda akan mendapat jawabannya……..tidak perlu diterangkan anda pasti tahu jawabannya. Pastilah ayat ini yaitu ayat Thaaha (20) : 122 dibikin orang. Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut di atas.
PREVIOUS (291-300) NEXT (311-320)
001-010 011-020 021-030 031-040 041-050 051-060 061-070 071-080 081-090 091-100
101-010 111-120 121-130 131-140 141-150 151-160 161-170 171-180 181-190 191-200
201-210 211-220 221-230 231-240 241-250 251-260 261-270 271-280 281-290 291-300
301-310 311-320 321-330 331-340 341-350 351-360 361-370 371-380 381-390 391-400
401-410 411-420 421-430 431-440 441-450 451-460 461-470 471-480 481-490 491-500
501-510 511-520 521-530 531-540 541-550 551-560 561-570 571-580 581-590 591-600
601-610 611-620 621-630 631-640 641-650 651-660 661-670 671-680 681-690 691-700
701-710 711-720 721-730 731-740 741-750 751-760 761-770 771-780 781-790 791-800
801-810 811-820 821-830 831-840 841-850 851-860 861-870 871-880 881-890 891-900
901-910 911-920 921-930 931-940 941-950 951-960 961-970 971-980 981-990 991-1000
Atep Nurdjaman
Address : Jln. Cimindi Utara No.45 Rt 03 Rw V Kelurahan Campaka
Kecamatan Andir Kodya Bandung - Indonesia Zip Code 40184
Phone. Code Country-22-6079224