Atep Nurdjaman Official Home Page



ENGLISH UNAVAILABLE

Hasil Penelitian dan Pembahasan

261-270

PREVIOUS (251-260)           NEXT (271-280)

261.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-261

 

Surat Al Maaidah (5) : 40

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Tidakkah kamu tahu, sesungguhnya Allah-lah yang mempunyai kerajaan langit dan bumi, disiksa-Nya siapa yang dikehendaki-Nya dan diampuni-Nya bagi yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

 

dan surat An Nahl (16) : 2

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Dia menurunkan para malaikat dengan (membawa) wahyu dengan perintah-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki diantara hamba-hamba-Nya, yaitu: “Peringatkanlah olehmu sekalian, bahwasanya tidak ada Tuhan (yang haq) melainkan Aku, maka hendaklah kamu bertakwa kepada-Ku

 

serta surat Al Mukmin (40) : 3

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Yang mengampuni dosa dan menerima taubat lagi keras hukuman-Nya; Yang mempunyai karunia. Tiada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Hanya kepada-Nyalah kembali (semua mahluk).

 

Pembahasan-261

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Nya yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Nya yang tentunya arti/terjemah dan tafsirannya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Nya di tafsirkan sebagai kata Tuhan yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Nya ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT. Ketiga contoh di atas yaitu ayat Al Maaidah (5) : 40 dan An Nahl (16)  : 2 serta Al Mukmin (40)  : 3 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Nya. Selanjutnya penulisan kata Nya haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Nya  ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Nya;Allah SWT(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(penterjemah memadankan) atau Nya;Allah SWT(penterjemah memadankan)

atau

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(padanan kata dari penterjemah) atau Nya;Allah SWT(padanan kata dari penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Nya) atau Nya;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Nya)

atau

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Nya) atau Nya;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Nya)

atau

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Nya;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Nya, penterjemah) atau Nya;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Nya, penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Nya di tulis lengkapnya menjadi Nya;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Nya;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah)........................................................................................................................................

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

262.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-262

 

Surat Al Israa (17) : 65

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Sesungguhnya hamba-hamba-Ku, kamu tidak dapat berkuasa atas mereka. Dan cukuplah Tuhanmu sebagai Penjagaku.

 

dan surat Al Anbiyaa (21) : 37

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa. Kelak akanAku perlihatkan kepadamu tanda-tanda (azab)-Ku. Maka janganlah kamu minta kepada-Ku mendatangkannya dengan segera.

 

Pembahasan-262

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Ku yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Ku yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Ku di tafsirkan sebagai kata Tuhan yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Ku ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT. Ketiga contoh di atas yaitu ayat Al Isra (17) : 65 dan An Anbiyaa (21)  : 37 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Ku. Selanjutnya penulisan kata Ku haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Ku  ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Ku;Allah SWT(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(penterjemah memadankan) atau Ku;Allah SWT(penterjemah memadankan)

atau

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(padanan kata dari penterjemah) atau Ku;Allah SWT(padanan kata dari penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Ku) atau Ku;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Ku)

atau

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Ku) atau Ku;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Ku)

atau

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Ku;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Ku, penterjemah) atau Ku;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Ku, penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Ku di tulis lengkapnya menjadi Ku;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Ku;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) I

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

263.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-263…….for DR

 

Surat Al Baqarah (2) : 139

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Katakanlah: “Apakah kamu memperdebatkan dengan kami tentang Allah. padahal Dia adalah Tuhan kami dan Tuhan kamu; bagi kami amalan kami, bagi kamu amalan kamu dan hanya kepada-Nya kami mengikhlaskan hati.

 

dan surat Al Anaam (6) : 102

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

(Yang memiliki sifat-sifat yang) demikian itu ialah Allah Tuhan kamu; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia; Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia; dan Dia adalah Pemelihara segala sesuatu.

 

Pembahasan-263…….for DR

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Tuhan kamu yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Tuhan kamu yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Tuhan kamu di tafsirkan sebagai kata Tuhan kamu yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Tuhan kamu ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT yang disembah kamu. Kedua contoh di atas yaitu ayat Al Baqarah (2) : 139 dan Al Anaam (6)  : 102 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Tuhan kamu. Selanjutnya penulisan kata Tuhan kamu haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Tuhan kamu  ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(penterjemah memadankan) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(penterjemah memadankan) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(padanan kata dari penterjemah) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(padanan kata dari penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kamu) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kamu)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kamu) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan kamu)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kamu, penterjemah) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan kamu, penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kamu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Tuhan kamu;Allah SWT yang kamu sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah).

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

264.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-264…….for Gndi

 

Surat Al Anbiyaa (21) : 112

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

(Muhammad) berkata: “Ya Tuhanka, berilah keputusan dengan adil. Dan Tuhan kami ialah Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Yang dimohon pertolongan-Nya terhadap apa yang kamu katakan”.

 

dan surat Ibrahim (14) : 37

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Ya Tuhan kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebagian keturunanku di lembah yang tidak  mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan kami (yang demikian itu) agar mereka mereka mendirikan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezekilah mereka buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur.

 

Pembahasan-264…….for Gndi

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Tuhan kita yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Tuhan kita yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Tuhan kita di tafsirkan sebagai kata Tuhan kita yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Tuhan kita ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT yang disembah kita. Kedua contoh di atas yaitu ayat Al Anbiyaa (21) : 112 dan Ibrahim (14)  : 37 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Tuhan kita. Selanjutnya penulisan kata Tuhan kita haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Tuhan kita  ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kamu sembah(penterjemah memadankan) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(penterjemah memadankan) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(padanan kata dari penterjemah) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(padanan kata dari penterjemah) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kita) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kita)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kita) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan kita) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kita, penterjemah) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan kita, penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kita di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Tuhan kita;Allah SWT yang kita sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah)........................................................................

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

265.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-265

 

Surat Al Baqarah (2) : 128

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Ya Tuhan kami, jadikanlah kami berdua orang yang tunduk patuh kepada Engkau dan (jadikanlah) di antara anak cucu kami umat yang tunduk patuh kepada Engkau dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara dan tempat-tempat ibadat haji kami, dan terimalah taubat kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.,

 

-(→?) surat Al Baqarah (2) : 129

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Ya Tuhan kami, utuslah untuk mereka seorang rasul dari kalangan mereka, yang akan membacakan kepada mereka ayat-ayat Engkau, dan mengajarkan kepada mereka Al-Hikmah (as sunnah) serta mensucikan mereka. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.,

 

-(→?) surat Al Baqarah (2) : 200

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Apabila kamu telah menyelesaikan ibadah hajimu, maka berzikirlah (dengan menyebut) Allah, sebagaimana kamu menyebut-nyebur (membangga-banggakan) nenek moyangmu, atau (bahkan) berzikirlah lebih banyak dari itu. Maka di antara manusia ada orang yang berdoa: “Ya Tuhan kami, berilah kami (kebaikan) di dunia”, dan tiadalah baginya bagian (yang menyenangkan) di akhirat.

 

-(→?) ayat Al Baqarah (2) : 127, -(→?) ayat Al Baqarah (2) : 201, -(→?) ayat Al Baqarah (2) : 250, -(→?) ayat Al Baqarah (2) : 285, -(→?) ayat Al Baqarah (2) : 286, -(→?) ayat Ali Imran (3) : 7, -(→?) ayat Ali Imran (3) : 8, -(→?) ayat Ali Imran (3) : 9, -(→?) ayat Ali Imran (3) : 16, -(→?) ayat Ali Imran (3) : 147, -(→?) ayat An Nisaa (4) : 75, -(→?) ayat Al Anaam (6) : 23, -(→?) ayat Al Anaam (6) : 27, -(→?) ayat Al Anaam (6) : 30, -(→?) ayat Al Anaam (6) : 128, -(→?) ayat Al Araaf (7) : 43, -(→?) ayat Al Araaf (7) : 44, -(→?) ayat Al Araaf (7) : 47, -(→?) ayat Al Araaf (7) : 53, -(→?) ayat Al Araaf (7) : 89, -(→?) ayat Al Araaf (7) : 149, -(→?) ayat Ibrahim (14) : 37, -(→?) ayat Ibrahim (14) : 38, -(→?) ayat Ibrahim (14) : 40, -(→?) ayat Ibrahim (14) : 41, -(→?) ayat Al Kahfi (18) : 10, -(→?) ayat Al Kahfi (18) : 14, -(→?) ayat Thaaha (20) : 45, -(→?) ayat Thaaha (20) : 50, -(→?) ayat Thaaha (20) : 134, -(→?) ayat Al Anbiyaa (21) : 112, -(→?) ayat Al Mukminuun (23) : 106, -(→?) ayat Al Mukminuun (23) : 107, -(→?) ayat Al Furqaan (25) : 21, -(→?) ayat Al Furqaan (25) : 65, -(→?) ayat Al Furqaan (25) : 74, -(→?) ayat Asy Syuaraa (26) : 51, -(→?) ayat Al Qashash (28) : 47, -(→?) ayat Al Qashash (28) : 53, -(→?) ayat Al Qashash (28) : 63, -(→?) ayat Al Ahzab (33) : 67, -(→?) ayat Al Ahzab (33) : 68, -(→?) ayat Saba (24) : 19, -(→?) ayat Saba (34) : 26, -(→?) ayat Yaasin (36) : 16, -(→?) ayat Ash Shaaffaat (37) : 31, -(→?) ayat Shaad (38) : 61, -(→?) ayat Al Mukmin (40) : 7, -(→?) ayat Al Mukmin (40) : 8, -(→?) ayat Al Mukmin (40) : 11, -(→?) ayat Fushshilat (41) : 14, -(→?) ayat Fushshilat (41) : 29, -(→?) ayat Fushshilat (41) : 30, -(→?) ayat Asy Syuura (42) : 15, -(→?) ayat Az Zukhruf (43) : 14, -(→?) ayat Al Ahqaf (46) : 34, -(→?) ayat Qaaf (50) : 27, -(→?) ayat At Tahrim (66) : 8, -(→?) ayat Al Qalam (68) : 32, -(→?) ayat Al Jin (72) : 2, -(→?) ayat Al Jin (72) : 8, -(→?) ayat An Naaziaat (76) : 10.

 

Pembahasan-265

Ayat-ayat yang dicantumkan di atas yang lengkap baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Tuhan kami yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Tuhan kami di tafsirkan sebagai kata Tuhan kami yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Tuhanku ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT kami Ketiga contoh di atas yaitu ayat Al Baqarah (2) : 129 dan Al Baqarah (2) : 200 mewakili ayat-ayat lainnya yang tercantum terurut-ke depan tidak bertahap yang mempunyai kata-kata Tuhan kami. Selanjutnya penulisan kata Tuhan kami haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Tuhan kami ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kamu sembah(penterjemah memadankan) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(penterjemah memadankan) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(padanan kata dari penterjemah) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(padanan kata dari penterjemah) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kami) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kami)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kami) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan kami)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan kami, penterjemah) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan kami, penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan kami di tulis lengkapnya menjadi Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Tuhan kami;Allah SWT yang kami sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah)

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

266.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-266…….TmaB

 

Surat Al Maaidah (5) : 28

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

“Sungguh kalau kamu menggerakkan tanganmu kepadaku untuk membunuhku, aku sekali-kali tidak akan menggerakkan tanganku kepadamu untuk membunuhmu. Sesungguhnya aku takut kepada Allah, Tuhan seru sekalian alam”.

 

Pembahasan-266…….TmaB

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Tuhan seru sekalian alam yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Tuhan seru sekalian alam yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Tuhan seru sekalian alam di tafsirkan sebagai kata Tuhan sekalian alam yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Tuhan seru sekalian alam ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT yang disembah sekalian bersama. Kedua contoh di atas yaitu ayat Al Maaidah (5) : 28 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Tuhan seru sekalian alam. Selanjutnya penulisan kata Tuhan seru sekalian alam haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Tuhan seru sekalian alam  ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang kamu sembah(penterjemah memadankan) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(penterjemah memadankan)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(padanan kata dari penterjemah) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(padanan kata dari penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan seru sekalian alam) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan seru sekalian alam) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan seru sekalian alam) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan seru sekalian alam) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan seru sekalian alam, penterjemah) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan seru sekalian alam, penterjemah) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan seru sekalian alam di tulis lengkapnya menjadi Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Tuhan seru sekalian alam;Allah SWT yang sekalian sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) I

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

267.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-267…ANownselfwrotedin

 

Surat An Naml (27) : 84

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Hingga apabila mereka datang, Allah berfirman: “Apakah kamu telah mendustakan ayat-ayat-Ku, padahal ilmu kamu tidak meliputinya, atau apakah yang telah kamu kerjakan?”

 

dan surat Al Anaam (6) : 1

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Segala puji bagi Allah Yang telah menciptakan langit dan bumi, dan mengadakan gelap dan terang, namun orang-orang yang kafir mempersekutukan (sesuatu) dengan Tuhan mereka

 

Pembahasan-267…ANownselfwrotedin

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Tuhan mereka yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Tuhan mereka yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Tuhan mereka di tafsirkan sebagai kata Tuhan mereka yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Tuhan mereka ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT yang disembah sekalian bersama. Kedua contoh di atas yaitu ayat An Naml (27) : 84 dan Al Anaam (6) : 1 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Tuhan mereka. Selanjutnya penulisan kata Tuhan mereka haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Tuhan mereka  ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang kamu sembah(penterjemah memadankan) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(penterjemah memadankan)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(padanan kata dari penterjemah) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(padanan kata dari penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan mereka) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan mereka)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan mereka) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan mereka)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan mereka, penterjemah) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan mereka, penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan mereka di tulis lengkapnya menjadi Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Tuhan mereka;Allah SWT yang mereka sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah)

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

268.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-268

 

Surat Al Anaam (6) : 164

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Katakanlah: “Apakah aku akan mencari Tuhan selain Allah, padahal Dia adalah Tuhan bagi segala sesuatu. Dan tidaklah seorang membuat dosa melainkan kemudharatannya kembali kepada dirinya sendiri, dan seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain. Kemudian kepada Tuhanmulah kamu kembali, dan akan diberitakan-Nya kepadamu apa yang kamu perselisihkan”.

 

Pembahasan-268

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Tuhan bagi segala sesuatu yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Tuhan bagi segala sesuatu yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Tuhan bagi segala sesuatu di tafsirkan sebagai kata Tuhan bagi segala sesuatu yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Tuhan bagi segala sesuatu ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT yang disembah sekalian bersama. Kedua contoh di atas yaitu ayat Al Anaam (6) : 164 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Tuhan bagi segala sesuatu. Selanjutnya penulisan kata Tuhan bagi segala sesuatu haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Tuhan bagi segala sesuatu ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(penterjemah memadankan) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(penterjemah memadankan)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(padanan kata dari penterjemah) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(padanan kata dari penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan bagi segala sesuatu) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan bagi segala sesuatu) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan bagi segala sesuatu) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan bagi segala sesuatu) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(keterangan tambahan untuk kata Tuhan bagi segala sesuatu, penterjemah) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah (keterangan tambahan untuk kata Tuhan bagi segala sesuatu, penterjemah) *

atau

Untuk-------------------kata Tuhan bagi segala sesuatu di tulis lengkapnya menjadi Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Tuhan bagi segala sesuatu;Allah SWT yang semua sembah (Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) I

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

269.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-269

 

Surat Nuh (71) : 24

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Dan sesudahnya mereka telah menyesatkan kebanyakan (manusia); dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kesesatan.

 

Pembahasan-269

Selanjutnya dengan metode yang sama yaitu metode pencarian dengan menggunakan keyword-kata kunci dengan menggunakan suatu software-buku elektronik The Noble Qur’an (Islamasoft Solutions, tahun 2001) dimana metodenya saya:Atep Nurdjaman beri nama Searching keyword-next got best result-AN, dan hasilnya adalah sekumpulan….banyak sekali…data tidak dimunculkan dengan alasan praktis, kata Engkau yang muncul di ayat-ayat Al-Qur’an. Ayat-ayat yang didapat seperti disebut sebelumnya baik teks Arabnya maupun terjemahnya merupakan ayat-ayat yang mencantumkan kata Engkau yang tentunya arti/terjemah dan tafsirnya apabila dihubungkan dengan masing-masing ayat akan mempunyai arti/terjemah dan tafsir yang berbeda ketika Engkau di tafsirkan sebagai kata Engkau yang selain Allah SWT. Seharusnya kata Engkau ditafsirkan sebagai Tuhan Allah SWT yang disembah sekalian bersama. Kedua contoh di atas yaitu ayat Al Maaidah (5) : 28 mewakili ayat-ayat lainnya yang mempunyai kata-kata Engkau. Selanjutnya penulisan kata Engkau haruslah diganti dengan cara penulisan yang tercantum di catatan dipoin 257 yang kutipan-sebagian –nya adalah “………………………….…untuk kata Engkau ditulis sebagai berikut:

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah) atau Engkau;Allah SWT(padanan kata yang ditambahkan-penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(penterjemah memadankan) atau Engkau;Allah SWT(penterjemah memadankan)

atau

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(padanan kata dari penterjemah) atau Engkau;Allah SWT(padanan kata dari penterjemah)

atau

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Engkau) atau Engkau;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Engkau)

atau

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Engkau) atau Engkau;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Engkau)

atau

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata) atau Engkau;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata)

atau

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Engkau, penterjemah) atau Engkau;Allah SWT(keterangan tambahan untuk kata Engkau, penterjemah) *

atau

Untuk-------------------kata Engkau di tulis lengkapnya menjadi Engkau;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) atau Engkau;Allah SWT(Allah SWT ditambahkan sebagai padanan kata, penterjemah) I

………………………..”.  Dari penjelasan di atas  saya berkeyakinan bahwa ayat-ayat yang tercantum di atas adalah ayat-ayat yang dikategorikan sebagai ayat-ayat yang dimodifikasi oleh si penterjemah yang dimaksudkan untuk menyesatkan para pembaca. Saya:Atep Nurdjaman kira orang yang merubah-rubah ayat dimasukkan kedalam golongan orang-orang yang kufur, yang juga musryik dan juga mungkin toriq (istilah baru yang dibikin oleh Atep Nurdjaman yang juga penulis yang berarti-bahwa orang yang telah merubah isi Al-Qur’an  demi kepentingan seseorang kelompok golongan agama bahkan negara untuk tujuan menghasut mengadu domba menghancurkan agama Islam dan bahkan negara dengan menghancurkan terlebih dahulu sendi-sendi agama Islam baru setelah itu negara. Istilah ini dibikin dengan pertimbangan bahwa banyaknya ayat yang dibikin orang dan banyak ayat yang disalah-terjemahkan oleh si pengarang.

 

270.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-270

 

Surat Al Kahfi (18) : 45

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya:

Dan berilah perumpamaan kepada mereka (manusia), kehidupan dunia adalah sebagai air hujan yang Kami turunkan dari langit, maka menjadi subur karenanya tumbuh-tumbuhan di muka, kemudian tumbuh-rumbuhan itu menjadi kering yang diterbangkan oleh angin. Dan adalah Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

 

Pembahasan-270

Perumpamaan adalah perbandingan antara sesuatu dengan sesuatu, apabila diamati, saya:Atep Nurdjaman tidak dapat mendapatkan perbandingan  tersebut di dalam ayat ke-45 dari surat Al Kahfi (18) dikarenakan disitu tercantum bahwa perbandingannya adalah antara kehidupan dunia yang dibandingan dengan air hujan yang oleh Allah SWT turunkan dari langit yang menyuburkan tumbuh-tumbuhan di permukaan bumi yang lalu tumbuh-tumbuhan tersebut menjadi kering dan diterbangkan angin. Perbandingan ini sedikit janggal dikarenakan air hujan dan siklusnya yang mempengaruhi kehidupan di dunia adalah bagian dari kehidupan dunia itu sendiri. Pastilah Allah SWT tidak mungkin membikin ayat ini yaitu ayat Al Kahfi (18) : 45, pastilah ayat itersebut dibikin oleh orang yang bertanggung jawab yang ingin hasil karya sastranya dianggap sebagai ayat dan menipu umat Islam dengan mencantumkan hasil karyanya di Al-Qur’an.

PREVIOUS (251-260)           NEXT (271-280)

001-010  011-020  021-030  031-040  041-050  051-060  061-070  071-080  081-090  091-100 

101-010  111-120  121-130  131-140  141-150  151-160  161-170  171-180  181-190  191-200 

201-210  211-220  221-230  231-240  241-250  251-260  261-270  271-280  281-290  291-300 

301-310  311-320  321-330  331-340  341-350  351-360  361-370  371-380  381-390  391-400

401-410  411-420  421-430  431-440  441-450  451-460  461-470  471-480  481-490  491-500

501-510  511-520  521-530  531-540  541-550  551-560  561-570  571-580  581-590  591-600 

601-610  611-620  621-630  631-640  641-650  651-660  661-670  671-680  681-690  691-700 

701-710  711-720  721-730  731-740  741-750  751-760  761-770  771-780  781-790  791-800 

801-810  811-820  821-830  831-840  841-850  851-860  861-870  871-880  881-890  891-900 

901-910  911-920  921-930  931-940  941-950  951-960  961-970  971-980  981-990  991-1000 

Kembali ke Halaman Utama


Atep Nurdjaman

Address : Jln. Cimindi Utara No.45 Rt 03 Rw V Kelurahan Campaka

Kecamatan Andir Kodya Bandung - Indonesia Zip Code 40184

Phone. Code Country-22-6079224