Atep Nurdjaman™ Official Home Page

                                                                                                                                                                                                  

Atep Nurdjaman™ Official Home Page

                                                                                                                                                                                                  
AKAN LEBIH BAIK TAMPILAN HOME PAGE INI APABILA MONITOR ANDA DI SET PADA SETTING 1024 x 768 PIXEL YAITU DENGAN CARA MENGKLIK START DILANJUTKAN MENGKLIK CONTROL PANEL SELANJUTNYA KLIK DISPLAY DAN KLIK SETTING DAN TENTUKAN UKURAN PIXEL DENGAN CARA MENGGESER MISTAR SCREEN RESOLUTION KE 1024 x 768 PIXEL KEMUDIAN KLIK OK…..MONITOR ANDA AKAN TAMPIL LEBIH INDAH

 

PILIH TOPIK/BAB DI BAWAH INI

 

 

 

HALAMAN UTAMA

 

JUDUL DALAM JILID

 

EKSPRESI DIRI

 

SUMMARY

 

RINGKASAN

 

KATA PENGANTAR

 

DAFTAR ISI

 

PENDAHULUAN

 

  TINJAUAN PUSTAKA

 

METODOLOGI PENELITIAN

 

    HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

 

KESIMPULAN DAN SARAN

 

DAFTAR PUSTAKA

 

LAMPIRAN

 

SAYA DI DIRI SAYA (I WHO ME)

 

APPENDIX

 

   FIKIR SAYA SELANJUTNYA- TERTUANG

 

      BIDANG KAJIAN   SAYA-ATEP NURDJAMAN™ DALAM BIDANG KIMIA ORGANIK

   

 

 


 

 

ENGLISH

 

 

PREVIOUS PAGE - NEXT PAGE

 

 

13. YANG DIPENTINGKAN OLEH ATEP NURDJAMAN  SEBAGAI PENELITI DAN PENULIS MENGENAI AYAT YANG SAMA ATAU SAMA PERSIS, KE-13

Disadur/dicantumkan ulang karena dianggap penting dengan sub itemnya sama persis ditulis;

 

499.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-499

Surat Al Ankabuut (29) : 14

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, maka ia tinggal di antara mereka seribu tahun kurang lima puluh tahun. Maka mereka ditimpa banjir besar, dan mereka adalah orang-orang yang zalim.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Dan sungguh, Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, maka dia tinggal bersama mereka selama seribu tahun kurang lima puluh tahun. Kemudian mereka dilanda banjir besar, sedangkan mereka adalah orang-orang yang zalim.

 

Pembahasan-499

            Ayat ini (Al Ankabuut (29) : 14, diperjelas oleh Atep Nurdjaman sebagai seorang peneliti juga pula seorang penulis) jelas kalau dibikin orang karena dari segi arti/terjemah dan tafsir bertentangan dengan cerita/kisah nabi Nuh yang terdapat di surat-surat yang lain dimana yang kontroversial adalah dalam ayat tersebut di atas bahwa Nuh adalah orang-orang yang zalim. Ini jelas tidak benar, pastilah ayat ini yaitu ayat Al Ankabuut (29) : 14 dibikin orang, Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut.

TAMBAHAN UNTUK PEMBAHASAN-499

1.   Terjadi pendegradasian makna yang telah dilakukan oleh Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an dan Yayasan Iman Jama Jakarta terhadap kata teks Arab wa lakhad, yang dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, 1998) diterjemahkan sebagai kata sesungguhnya, akan tetapi dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) diterjemahkan sebagai kata sungguh……..di ayat-ayat lain (berdasarkan hasil pengamatan penulis-Atep yang juga peneliti) malah diterjemahkan ke dalam kata yang berbeda misalnya kata benar, dan lainnya. Jelas Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an Departemen Agama Republik Indonesia dan Yayasan Iman Jama Jakarta  telah merencanakan perubahan buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (semua edisi) secara terencana dan terorganisir untuk selanjutnya saya(Atep Nurdjaman) yakin kalau mereka akan merubah akidah dan ahlak umat Islam di Indonesia khususnya dan dunia umumnya melalui kedua buku tersebut dan bahkan buku lainnya misalnya buku Tafsir Al-Qur’an dimana perubahan-perubahan ke arah itu telah terjadi, saya(Atep Nurdjaman) telah membaca sebuah artikel yang terdapat dalam Koran Kedaulatan Rakyat di Jogjakarta edisi rabu tanggal 10 Mei 2006 dengan tajuk Cukup Radikal, Perubahan Revisi Tafsir Alquran….dimana disebutkan bahwa Departemen Agama RI telah merubah tafsir untuk kata teks Arab ar rajallu qowwamuna ala nisa yang dulunya ditafsirkan sebagai laki-laki adalah pemimpin perempuan….sekarang oleh Depag RI ditafsirkan sebagai laki-laki adalah pendamping perempuan (lihat Lampiran 2, untuk access full beritanya)….saya(Atep Nurdjaman) telah menanggapinya melalui koran tersebut (lihat Lampiran 3 dan Lampiran 4) walaupun tanggapan tersebut secara tidak langsung mengarah kepada permasalahan yang diangkat tapi saya(Atep Nurdjaman) menunjukkan hasil penelitian saya(Atep Nurdjaman) tentang buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (dua edisi) yang dimana-mana banyak sekali terdapat kesalahan dan kejanggalan, kenapa saya(Atep Nurdjaman) tunjukkan hasil tersebut karena kedua edisi buku tersebut dijadikan acuan untuk terbitnya buku Tafsir Al-Qur’an Depag RI. Tidak ditanggapinya komentar saya(Atep Nurdjaman) mempunyai pengertian bahwa orang-orang yang terlibat dalam berita tersebut yaitu Rektor Perguruan Tinggi Ilmu Qur’an (PTIQ) saudara Nazaruddin Umar, dan lainlain serta DEPAG RI tidak dapat menolak atas segala pendapat saya(Atep Nurdjaman) yang terangkum dalam official home page saya(Atep Nurdjaman). JADI SECARA IMPLISIT DEPARTEMEN AGAMA REPUBLIK INDONESIA cq LANJNAH PENTASBIH MUSHAF AL-QUR’AN SETUJU TERHADAP HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN) YANG TERCANTUM DI ALAMAT http://www.atepnurdjamanonresearch.50megs.com atau di alamat http://www.geocities.com/atepnurdjamanonresearch DAN DI LAIN PIHAK HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN TELAH DIKETAHUI OLEH PUSDAI (PUSAT DAKWAH ISLAM) JABAR-JAWA BARAT DAN JUGA OLEH 10 UNIVERSITAS DAN 1 INSTITUT TERMASUK DI DALAMNYA IAIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG…..HAL INI BERARTI BAHWA HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN) ADALAH VALID DAN TIDAK MUNGKIN ADA KESALAHAN YANG BERARTI KARENA MEREKA SEMUA TIDAK PERNAH MELAYANGKAN PROTES TERHADAP HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN) TERSEBUT….TERUTAMA PUSDAI JABAR YANG NOTABENE ADALAH BENTENG TERAKHIR DARI KETERPURUKAN ISLAM KHUSUSNYA DAN BANGSA UMUMNYA DITINJAU DARI SUDUT KEMURNIAN AJARAN ISLAM. Satu lagi adalah saya(Atep Nurdjaman) yakin kalau official homepage saya(Atep Nurdjaman) banyak sekali di akses oleh banyak orang…kenapa demikian…berdasarkan perbincangan dengan seseorang yang tahu dengan masalah internet….ternyata score untuk alamat web saya adalah lebih dari 28.00 (score:28.00) yang hitung-hitungannya adalah 28 X 250.000 (250 ribu) pengakses = 7 juta pengakses…atau dengan kata lain bahwa official homepage Atep Nurdjaman telah diakses oleh lebih dari 7 juta orang….hal tersebut didasarkan pencatatan di bulan Juni 2006 saja….selanjutnya tentunya angkanya akan membengkak, ini menandakan bahwa hasil penelitian saya(Atep Nurdjaman) yang tercantum dalam alamat tersebut di atas banyak diminati oleh banyak orang dan mereka setuju dengan hasil tersebut

2.  Terjadi penambahan kata atau penggantian kata yang merupakan hasil bikinan penterjemah ayat Al Ankabuut (29) : 14 dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) menjadi buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) dalam hal kata maka diganti menjadi kemudian….yang secara arti adalah mirip satu dengan lainnya tapi secara substansial berbeda….juga pada kata dan yang diganti dengan kata sedangkan yang tentunya pula berbeda baik arti maupun substansinya. Hal tersebut demikian dapat dikategorikan sebagai proses pendegradasian makna dan tulisan yang telah dilakukan oleh Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an Departemen Agama RI dan Yayasan Iman Jama Jakarta . Pendegradasian makna dan tulisan yang telah dilakukan oleh kedua lembaga tersebut tidaklah dapat ditolerir.

 

14. YANG DIPENTINGKAN OLEH ATEP NURDJAMAN  SEBAGAI PENELITI DAN PENULIS MENGENAI AYAT YANG SAMA ATAU SAMA PERSIS, KE-14

Disadur/dicantumkan ulang karena dianggap penting dengan sub itemnya sama persis ditulis;

 

503.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-503

Surat Al Ankabuut (29) : 25

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Dan berkata Ibrahim: “Sesungguhnya berhala-berhala yang kamu sembah selain Allah adalah untuk menciptakan perasaan kasih sayang di antara kamu dalam kehidupan dunia ini kemudian di hari kiamat sebagian kamu mengingkari sebagian (yang lain) dan sebagian kamu melaknati sebagian (yang lain); dan tempat kembalimu ialah neraka, dan sekali-kali tak ada bagimu para penolongpun”.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Dan dia (Ibrahim) berkata: “Sesungguhnya berhala-berhala yang kamu sembah selain Allah, hanya untuk menciptakan perasaan kasih sayang di antara kamu dalam kehidupan dunia ini, kemudian pada hari kiamat sebagian kamu akan saling mengingkari dan ; dan tempat kembalimu ialah neraka, dan sama sekali tidak ada penolong bagimu”.

 

Pembahasan-503

Rasanya tidaklah mungkin nabi Ibrahim berkata dalam ayat tersebut di atas yaitu ayat Al Ankabuut (29) : 25 yang menganggap bahwa berhala-berhala yang disembah oleh seseorang dimaksudkan untuk menciptakan rasa kasih sayang diantara orang-orang termasuk seseorang tersebut di dunia dan di akhirat dan seterusnya. Ini tidaklah mungkin, ayat  ini yaitu ayat Al Ankabuut (29) : 25 pastilah dibikin orang, Allah SWT tidaklah mungkin membikin ayat tersebut.

TAMBAHAN UNTUK PEMBAHASAN-503

1.   Dari kedua versi terjemah di atas telah terjadi pemposisian kata tertentu dari kata yang merupakan hasil terjemah langsung dari teks bahasa Arabnya menjadi kata tertentu yang ditempatkan dalam tanda kurung sebagai penjelasan yang bukan merupakan hasil terjemah langsung dari teks bahasa Arabnya ATAU SEBALIKNYA serta modifikasinya dalam hal hasil terjemah. Kejadian yang tersebut sebelumnya  terjadi pada buku Al-Qur’an dan Terjemahnya ( Depag RI , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004)

2.   Hal demikian tentunya perlu penjelasan yang jelas dari penterjemah karena akan mengakibatkan kesalahan persepsi dari pembaca

3.   Terjadi penambahan kata atau penggantian kata yang merupakan hasil bikinan penterjemah ayat Al Ankabuut (29) : 25 dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) menjadi buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) dalam hal kata hanya (yang digaris bawahi, lihat di ayatnya, penulis-Atep Nurdjaman menambahkan)….yang secara secara substansial merubah arti/terjemah dan tafsir ayat secara keseluruhan….juga pada kata pada dan kata akan saling. Hal tersebut demikian dapat dikategorikan sebagai proses pendegradasian makna dan tulisan yang telah dilakukan oleh Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an Departemen Agama RI dan Yayasan Iman Jama Jakarta. Pendegradasian makna dan tulisan yang telah dilakukan oleh kedua lembaga tersebut tidaklah dapat ditolerir.

 

15. YANG DIPENTINGKAN OLEH ATEP NURDJAMAN  SEBAGAI PENELITI DAN PENULIS MENGENAI AYAT YANG SAMA ATAU SAMA PERSIS, KE-15

Disadur/dicantumkan ulang karena dianggap penting dengan sub itemnya sama persis ditulis;

 

559.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-559

Surat Surat Al Ahzab (33) : 51

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Kamu boleh menangguhkan (menggauli) siapa yang kamu kehendaki di antara mereka (istri-istrimu) dan (boleh pula) menggauli siapa yang kamu kehendaki. Dan siapa-siapa yang kamu ingini untuk menggaulinya kembali dari perempuan yang telah kamu cerai, maka tidak ada dosa bagimu. Yang demikian itu adalah lebih dekat untuk ketenangan hati mereka, dan mereka tidak merasa sedih, dan semuanya rela dengan  apa yang telah kamu berikan kepada mereka. Dan Allah mengetahui apa yang (tersimpan) dalam hatimu. Dan adalah Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Engkau boleh menangguhkan (menggauli) siapa yang engkau kehendaki di antara mereka (para mu) dan (boleh pula) menggauli siapa (di antara mereka) yang engkau kehendaki. Dan siapa yang engkau ingini untuk menggaulinya kembali dari istri-istrimu yang telah engkau sisihkan, maka tidak ada dosa bagimu. Yang demikian itu lebih dekat untuk ketenangan hati mereka, dan mereka tidak merasa sedih, dan mereka rela dengan  apa yang telah engkau berikan kepada mereka semuanya. Dan Allah mengetahui apa yang (tersimpan) dalam hatimu. Dan adalah Allah Maha Mengetahui, Maha Penyantun.

 

Pembahasan-559

            Bagian “………Dan siapa-siapa yang kamu ingini untuk menggaulinya kembali dari perempuan yang telah kamu cerai, maka tidak ada dosa bagimu ………….” dari ayat Al Ahzab (33) : 51 dari segi arti dan tafsir bertentangan dengan ayat Al Maaidah (5) : 5, dimana tafsir ayat tersebut di atas menghalalkan menyetubuhi perempuan yang telah dicerai oleh seseorang tersebut tanpa melalui pernikahan. Lagian bagian dari ayat yang sama seperti tercantum di atas yaitu “……………Kamu boleh menangguhkan (menggauli) siapa yang kamu kehendaki di antara mereka (istri-istrimu) dan (boleh pula) menggauli siapa yang kamu kehendaki …………..” mempunyai tafsir bahwa dibolehkan untuk menggauli siapa saja yang dikehendaki oleh seseorang, baca hati-hati, ini perintah tentunya bukan dari Allah SWT, ini dibikin orang yang menghalalkan kumpul kebo samen laven atau apapun namanya. Bagaimana anda setuju. Jelas sekali kalau ayat ini yaitu ayat Al Ahzab (33) : 51 dimaksudkan untuk menghalalkan perzinaan, makanya pemerintah Republik Indonesia memberikan izin adanya lokalisasi WTS (singkatan, wts adalah wanita tuna susila, penulis:Atep Nurdjaman yang memberi istilah),  juga pemerintah Republik Indonesia membiarkan adanya praktek penjualan diri dalam kontek seks di pinggir-pinggir jalan-terselubung di Jakarta atau tempat lainnya dimana saja, juga praktek-praktek pelecehan seksual terhadap remaja dan anak-anak yang dibiarkan begitu saja oleh aparat negara. Pastilah ayat ini yaitu ayat Al Ahzab (33) : 51 dibikin orang yang tak bertanggung jawab tentunya, yaitu kalau bukan oleh orang Indonesia yang membikinnya tentunya oleh orang Arab tapi rasanya orang Arab tidaklah mungkin demikian karena di sana tidaklah ada paraktek-praktek hal yang berhubungan dengan seks, yang saya:Atep Nurdjaman dengar.

TAMBAHAN UNTUK PEMBAHASAN-559

1.   Terjadi penambahan kata yang merupakan hasil bikinan penterjemah yang ditempatkan dalam tanda kurung dalam ayat Al Ahzab (33) : 51 dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) menjadi buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) yang sebenarnya tidak dapat dibenarkan mengapa demikian karena akan mengaburkan arti/terjemah dan tafsir ayat tersebut secara keseluruhan, penambahan kata yang akan merubah arti/terjemah serta tafsir secara keseluruhan yang terdapat dalam tanda kurung tidak boleh dilakukan oleh siapapun sebelum adanya konsensus yang jelas apa maksudnya….maksudnya di sini tidak boleh ada hubungannya dengan makna tapi kalau ada hubungannya dengan kata ganti orang atau kata ganti benda atau kata ganti Allah SWT boleh dilakukan selama mengikuti aturan-aturan yang disepakati…itupun harus dilakukan secara hati-hati…….lihat;telah dibahas sebelumnya penjelasan saya(Atep Nurdjaman) pada publikasi sebelumnya yang menerangkan tata cara penulisan seperti yang diusulkan oleh saya(Atep Nurdjaman)

2.   Ayat Al Ahzab (33) : 51 adalah ayat yang dibikin orang dimana alasan pembuatan ayat tersebut adalah untuk men-justifikasi segala bentuk perzinahan di Indonesia khususnya dan di dunia umumnya serta sebagai hukum bagi masalah-masalah pornografi dan pornoaksi, kenapa demikian…bersetubuh tanpa ikatan perkawinan (berzina) saja boleh apalagi hal-hal pornografi dan pornoaksi….Menyoroti tentang RUU APP (Anti Pornografi Pornoaksi) yang belum juga disahkan sebagai UU saya(Atep Nurdjaman) berpendapat bahwa kebegoan para anggota DPR RI periode tahun 2003-2008 adalah dikarenakan mereka juga sama-sama seperti pejuang reformasi…eh mereka juga (anggota DPR RI pen.) adalah pejuang reformasi yang sama-sama menginginkan dan menikmati dengan cara melihat tubuh-tubuh mulus para wanita dan mungkin juga mereka telah melakukan persetubuhan tanpa ikatan perkawinan dengan dalih melaksanakan ketentuan agama Islam yang tertuang dalam ayat Al Ahzab (33) : 51, kecuali PPP-Partai Persatuan Pembangunan (I think)….mengapa saya(Atep Nurdjaman) berkata demikian karena RUU APP (Anti Pornografi Pornoaksi) adalah produk politis yang sangat menguntungkan bagi semua pihak sampai rakyatnya juga-kecuali umat muslim. RUU APP nilai politisnya sendiri adalah tinggi…kalau RUU APP ini diberlakukan berarti selangkah lebih maju daripada umat Islam sendiri didasarkan atas ayat Al Ahzab (33) : 51….mengapa demikian karena umat Islam sebenarnya sekarang ini dalam jaman kegelapan seperti halnya ketika dulu jaman jahilyah didasarkan atas ayat Al Ahzab (33) : 51…kemudian tiba-tiba muncul RUU APP yang merupakan pencerahan bagi umat Islam..APA BEGITU….. sehingga ketika umat Islam atau umat lainnya yang selama ini mereguk keuntungan dari hasil perzinahan tersebut mengetahui akan adanya RUU APP yang notabene akan menghilangkan kebiasaan mereka yang sudah membudaya maka dengan sekuat tenaga dihentikan pemberlakuan RUU APP tersebut,…..siapakah pembuat RUU APP tersebut…….umat Islam –kah….saya(Atep Nurdjaman) berkeyakinan bukan umat Islam…karena umat Islam senang dengan perzinahan-kecuali yang sadar dengan akibat-akibat perzinahan atau yang sadar bahwa ayat Al Ahzab (33) : 51 adalah ayat yang nggak bener atau dengan kata lain ayat yang palsu ayat yang dibikin orang tak bertanggung-jawab.

 

16. YANG DIPENTINGKAN OLEH ATEP NURDJAMAN  SEBAGAI PENELITI DAN PENULIS MENGENAI AYAT YANG SAMA ATAU SAMA PERSIS, KE-16

Disadur/dicantumkan ulang karena dianggap penting dengan sub itemnya sama persis ditulis;

 

460.  Kejanggalan dan kesalahan yang terdapat di dalam Al-Qur’an, ke-460

Surat Asy Syuaraa (26) : 8

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar terdapat suatu tanda kekuasaan Allah. Dan kebanyakan mereka tidak beriman.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar terdapat suatu tanda kekuasaan Allah. Dan kebanyakan mereka tidak beriman.

 

dan surat Asy Syuaraa (26) : 67

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar merupakan suatu tanda yang besar (mukjizat) tetapi kebanyakan mereka tidak beriman

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Sungguh, pada yang demikian  itu terdapat suatu tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman

 

serta surat Asy Syuaraa (26) : 103

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar terdapat suatu tanda-tanda (kekuasaan Allah), tetapi  kebanyakan mereka tidak beriman.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Sungguh, pada yang demikian  itu terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi  kebanyakan mereka tidak beriman.

 

dan serta surat Asy Syuaraa (26) : 121

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar terdapat suatu (tanda kekuasaan Allah), tetapi  kebanyakan mereka tidak beriman.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Sungguh, pada yang demikian  itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi  kebanyakan mereka tidak beriman.

 

juga serta surat Asy Syuaraa (26) : 158

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Maka mereka ditimpa azab. Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar terdapat bukti yang nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Maka mereka ditimpa azab. Sungguh, pada yang demikian  itu terdapat (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.

 

selanjutnya surat Asy Syuaraa (26) : 174

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar terdapat bukti-bukti yang nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Sungguh, pada yang demikian  itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi  kebanyakan mereka tidak beriman.

 

selanjutnya dari surat Asy Syuaraa (26) : 190

THE ARABIC AVAILABLE IN PDF FILES TO CONFIRMED CONTENTS............CONTACT ME-MYSELF(ATEP NURDJAMAN) ON MY ADDRESS THAT SHOWN ON BOTTOM THIS PAGE OR ON ..............MY ADDRESS.....................HAVE A NICE DAYS FOR PRAY AND PRAY ACTED OTHERS.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990):

Sesungguhnya pada yang demikian  itu benar-benar terdapat suatu tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.

Artinya (versi Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004….sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004):

Sungguh, pada yang demikian  itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Allah), tetapi kebanyakan mereka tidak beriman.

 

Pembahasan-460

Ayat-ayat ini yaitu ayat Asy Syuaraa (26) : 8 serta merta mi-terus ayat Asy Syuaraa (26) : 67 serta merta mi-terus dan ayat Asy Syuaraa (26) : 103 serta merta terus-dan mi ayat Asy Syuaraa (26) : 121 serta merta terus-dan terus ayat Asy Syuaraa (26) : 158 serta merta terus-dan selanjutnya serta merta terus-dan selanjutnya pula ayat Asy Syuaraa (26) : 174 serta merta terus-dan selanjutnya kemudian ayat Asy Syuaraa (26) : 190 adalah ayat ayat yang apabila dilihat dari teks Arabnya sama persis, ini menunjukkan bahwa terjadinya pencantuman ayat-ayat yang sama persis tidak dilakukan dengan ketat oleh penerbit, penterjemah, dan yang memegang kebijakan bahwa perlunya kemurnian Al-Qur’an terjaga yaitu pemerintah RI tidak melakukan tugasnya dengan baik, paling mereka beralasan bahwa Allah SWT membikin ayat-ayat yang sama dan mencantumkannya di surat yang berbeda dengan maksud untuk supaya umat muslim lebih memahaminya, mana dalilnya, kalaupun ada belum tentu ayat yang dipakai untuk menjawab klaim ini berasal dari Allah SWT, merujuk bahwa banyaknya ayat-ayat yang dipalsukan, dirubah, dimodifikasi dan disalah artikan dengan tujuan menipu si pembaca, merubah akidah si pembaca, merubah jumlah pemeluk agama Islam (merubah populasi umat Islam sehingga makin berkurang bukannya bertambah;penulis-Atep Nurdjaman)(tidak bisa dikutip sebagian,harus seluruhnya,dan sama persisnya,juga tulisan ini yang bernada perintah;harus-menghindarkan persepsi yang bermacam-macam;kesimpangsiuran; penyalahgunaan wewenang;kesalahan disengaja;kesalahan terencana;kesalahan pura-pura;kedangkalan berbicara;kedangkalan berceramah;kedangkalan mengutip hasil;kegagalan berpendapat;kegagalan beropini;kesalahan mengetik;kesalahan software;kesalahan print out; kesalahan digital product;kesalahan berimajinasi;kesalahan berfantasi;kesalahan rujukan;kesalahan-INI BERLAKU UNTUK SELURUH HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN-PENULIS):TIDAK BISA DITOLERIR:TIDAK BISA DINEGOISASI DAN LAIN-LAIN:SAYA(ATEP NURDJAMAN) AKAN MENUNTUT BILA TERJADI KESALAHAN YANG ATURANNYA SUDAH SAYA CANTUMKAN DI MUKA).

TAMBAHAN UNTUK PEMBAHASAN-460

1.    Terjadi pendegradasian makna yang telah dilakukan oleh Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an dan Yayasan Iman Jama Jakarta terhadap kata teks Arab inna, yang dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, 1998) diterjemahkan sebagai kata sesungguhnya, akan tetapi dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) diterjemahkan sebagai kata sungguh……..di ayat-ayat lain (berdasarkan hasil pengamatan penulis-Atep yang juga peneliti) malah diterjemahkan ke dalam kata yang berbeda misalnya kata benar, dan lainnya. Jelas Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an Departemen Agama Republik Indonesia dan Yayasan Iman Jama Jakarta  telah merencanakan perubahan buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (semua edisi) secara terencana dan terorganisir untuk selanjutnya saya(Atep Nurdjaman) yakin kalau mereka akan merubah akidah dan ahlak umat Islam di Indonesia khususnya dan dunia umumnya melalui kedua buku tersebut dan bahkan buku lainnya misalnya buku Tafsir Al-Qur’an dimana perubahan-perubahan ke arah itu telah terjadi, saya(Atep Nurdjaman) telah membaca sebuah artikel yang terdapat dalam Koran Kedaulatan Rakyat di Jogjakarta edisi rabu tanggal 10 Mei 2006 dengan tajuk Cukup Radikal, Perubahan Revisi Tafsir Alquran….dimana disebutkan bahwa Departemen Agama RI telah merubah tafsir untuk kata teks Arab ar rajallu qowwamuna ala nisa yang dulunya ditafsirkan sebagai laki-laki adalah pemimpin perempuan….sekarang oleh Depag RI ditafsirkan sebagai laki-laki adalah pendamping perempuan (lihat Lampiran 2, untuk access full beritanya)….saya(Atep Nurdjaman) telah menanggapinya melalui koran tersebut (lihat Lampiran 3 dan Lampiran 4) walaupun tanggapan tersebut secara tidak langsung mengarah kepada permasalahan yang diangkat tapi saya(Atep Nurdjaman) menunjukkan hasil penelitian saya(Atep Nurdjaman) tentang buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (dua edisi) yang dimana-mana banyak sekali terdapat kesalahan dan kejanggalan, kenapa saya(Atep Nurdjaman) tunjukkan hasil tersebut karena kedua edisi buku tersebut dijadikan acuan untuk terbitnya buku Tafsir Al-Qur’an Depag RI. Tidak ditanggapinya komentar saya(Atep Nurdjaman) mempunyai pengertian bahwa orang-orang yang terlibat dalam berita tersebut yaitu Rektor Perguruan Tinggi Ilmu Qur’an (PTIQ) saudara Nazaruddin Umar, dan lainlain serta DEPAG RI tidak dapat menolak atas segala pendapat saya(Atep Nurdjaman) yang terangkum dalam official home page saya(Atep Nurdjaman). JADI SECARA IMPLISIT DEPARTEMEN AGAMA REPUBLIK INDONESIA cq LANJNAH PENTASBIH MUSHAF AL-QUR’AN SETUJU TERHADAP HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN) YANG TERCANTUM DI ALAMAT http://www.atepnurdjamanonresearch.50megs.com atau di alamat http://www.geocities.com/atepnurdjamanonresearch DAN DI LAIN PIHAK HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN TELAH DIKETAHUI OLEH PUSDAI (PUSAT DAKWAH ISLAM) JABAR-JAWA BARAT DAN JUGA OLEH 10 UNIVERSITAS DAN 1 INSTITUT TERMASUK DI DALAMNYA IAIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG…..HAL INI BERARTI BAHWA HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN) ADALAH VALID DAN TIDAK MUNGKIN ADA KESALAHAN YANG BERARTI KARENA MEREKA SEMUA TIDAK PERNAH MELAYANGKAN PROTES TERHADAP HASIL PENELITIAN SAYA(ATEP NURDJAMAN) TERSEBUT….TERUTAMA PUSDAI JABAR YANG NOTABENE ADALAH BENTENG TERAKHIR DARI KETERPURUKAN ISLAM KHUSUSNYA DAN BANGSA UMUMNYA DITINJAU DARI SUDUT KEMURNIAN AJARAN ISLAM. Satu lagi adalah saya(Atep Nurdjaman) yakin kalau official homepage saya(Atep Nurdjaman) banyak sekali di akses oleh banyak orang…kenapa demikian…berdasarkan perbincangan dengan seseorang yang tahu dengan masalah internet….ternyata score untuk alamat web saya adalah lebih dari 28.00 (score:28.00) yang hitung-hitungannya adalah 28 X 250.000 (250 ribu) pengakses = 7 juta pengakses…atau dengan kata lain bahwa official homepage Atep Nurdjaman telah diakses oleh lebih dari 7 juta orang….hal tersebut didasarkan pencatatan di bulan Juni 2006 saja….selanjutnya tentunya angkanya akan membengkak, ini menandakan bahwa hasil penelitian saya(Atep Nurdjaman) yang tercantum dalam alamat tersebut di atas banyak diminati oleh banyak orang dan mereka setuju dengan hasil tersebut

2.   Terjadi penambahan kata yang merupakan hasil bikinan penterjemah baik yang ditempatkan dalam tanda kurung maupun tidak dalam tanda () dalam ayat Asy Syuaraa (26) : 174 dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) menjadi buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) yang sebenarnya tidak dapat dibenarkan mengapa demikian karena akan mengaburkan arti/terjemah dan tafsir ayat tersebut secara keseluruhan, penambahan kata yang akan merubah arti/terjemah serta tafsir secara keseluruhan yang terdapat dalam tanda kurung tidak boleh dilakukan oleh siapapun sebelum adanya konsensus yang jelas apa maksudnya….maksudnya di sini tidak boleh ada hubungannya dengan makna tapi kalau ada hubungannya dengan kata ganti orang atau kata ganti benda atau kata ganti Allah SWT boleh dilakukan selama mengikuti aturan-aturan yang disepakati…itupun harus dilakukan secara hati-hati…….lihat;telah dibahas sebelumnya penjelasan saya(Atep Nurdjaman) pada publikasi sebelumnya yang menerangkan tata cara penulisan seperti yang diusulkan oleh saya(Atep Nurdjaman)

Catatan:DIMODIFIKASI KARENA PERLU-YANG DIMODIFIKASI HANYA NAMA AYAT SESUAI AYAT YANG DIBAHAS DAN MASALAH TAMBAHAN YANG TIMBUL:

Seperti tercantum di atas bahwa ayat Asy Syuaraa (26) : 8 serta merta mi-terus ayat Asy Syuaraa (26) : 67 serta merta mi-terus dan ayat Asy Syuaraa (26) : 103 serta merta terus-dan mi ayat Asy Syuaraa (26) : 121 serta merta terus-dan terus ayat Asy Syuaraa (26) : 158 serta merta terus-dan selanjutnya serta merta terus-dan selanjutnya pula ayat Asy Syuaraa (26) : 174 serta merta terus-dan selanjutnya kemudian ayat Asy Syuaraa (26) : 190 mempunyai kesamaan baik itu dari segi teks bahasa Arab maupun teks bahasa Indonesia dengan sedikit perbedaan yang sangat kecil baik itu tanda-tanda kecil maupun-sedikit dikurangi makna tahapannya (atau dengan kata lain kata tersebut seharusnya disebut ditulis sebagai ataupun) penambahan kata-kata sebagai keterangan tambahan yang ditempatkan di hasil terjemahnya yang menyatu dengan ayat tersebut seolah-olah terjemah langsung dari teks bahasa Arabnya ataupun keterangan tambahan yang ditempatkan di dalam tanda kurung oleh si penterjemah tetapi bukan merupakan  hasil terjemah dari teks bahasa Arabnya dan tidak menyatu dengan ayat tersebut tetapi tafsirannya akan mempengaruhi keseluruhan tafsiran ayat tersebut. Walaupun perbedaan-perbedaan yang disebutkan di atas bisa menimbulkan persepsi yang bermacam-macam saya mengkategorikan sebagai ayat-ayat yang serupa karena inti dari ayat-ayat yang dimaksud sama. Pengkategorian ini mempunyai dampak bahwa ayat-ayat itu disebut pengulangan ayat-ayat Allah SWT yang ditempatkan di dalam surat yang lain; orang beranggapan bahwa-tidak termasuk saya:Atep Nurdjaman-penulis pengulangan-pengulangan ayat-ayat yang sama itu disengaja oleh Allah SWT dengan maksud agar dapat lebih dimengerti dan meresap ke dalam pikiran si pembaca dan yang mempercayainya, sayangnya pendapat sebagian besar umat muslim-tidak termasuk saya:Atep Nurdjaman itu salah berdasarkan hasil telaah dari ayat-ayat yang diduga menjadi argumen kebanyakan orang-tidak termasuk saya-penulis:Atep Nurdjaman  yaitu  ayat Az Zumar (39) : 23 yang mempunyai tafsiran-dibahas kemudian setelah pencantuman lengkap kutipan-- dari kutipan-seluruhnya yang mempunyai bunyi “Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al-Qur’an yang serupa (mutu ayat-ayat) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah, itulah petunjuk Allah dengan kitab itu. Dia menunjuki siapa yang di kehendaki-Nya. Dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka tidak ada seorangpun pemberi petunjuk baginya.”, dari ayat tersebut dapat ditarik tafsiran bahwasanya Allah SWT telah menurunkan Al-Qur’an (ingat!Al-Qur’an yang berarti terdiri dari ribuan ayat yang tepatnya 6236 ayat berdasarkan buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, tahun 1998), itu yang disebut buku-kitab,orang;kebanyakan:senang menyebutnya Al-Qur’an) yang benar-benar persis, untuk kata serupa (saya menafsirkan sebagai kata persis sebagai kata gantinya yang terdapat di ayat ke-23 dari surat Az Zumar (39), penulis:Atep Nurdjaman) si penterjemah memberi keterangan tambahan dengan kata-kata mutu ayat-ayat yang ditempatkan di dalam tanda kurung-kata-kata tersebut yaitu kata-kata mutu ayat-ayat saya tidak menafsirkannya karena itu hasil karangan si penterjemah bukan dari Allah SWT dan lagian selain serupa atau persis (saya menambahkan padanan kata untuk kata serupa, penulis:Atep Nurdjaman untuk memperjelas) juga berulang-ulang, dari uraian tersebut mengandung tafsiran bahwa ada Al-Qur’an dengan berbagai tipe yang berjenis-jenis tapi isi secara keseluruhannya sama satu dengan yang lain dan kesemuanya diturunkan langsung kepada nabi Muhammad SAW dengan perantaraan malaikat Jibril, INI TIDAKLAH DIBENARKAN KARENA YANG SAYA(ATEP NURDJAMAN:PENULIS YANG JUGA PENELITI SEKALIGUS PENG-KLAIM AL-QUR’AN TERHADAP PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA YANG MENGATUR KEBIJAKAN PENDISTRIBUSIAN AL-QUR’AN KE MASYARAKAT)  JUMPAI ADALAH AYAT-AYAT (BUKAN SELURUH AYAT YANG TERDAPAT DI DALAM AL-QUR’AN) TERTENTU DI SURAT TERTENTU PULA YANG DIULANG-ULANG DARI SEGI TEKS BAHASA ARABNYA ATAUPUN TEKS BAHASA INDONESIA DAN SEDIKIT MODIFIKASINYA UNTUK MENGELABUI PARA PEMBACA INI BERAKIBAT ORANG-PARA PEMBACA TIDAK PEDULI LAGI TERHADAP AL-QUR’AN WALAUPUN TERDAPAT KESALAHAN-KESALAHAN TERSEBUT. Selain itu ayat ke-23 dari surat Az Zumar (39) yang kutipan-sebagian berbunyi “…………itulah petunjuk Allah dengan kitab itu. Dia menunjuki siapa yang di kehendaki-Nya ……………” yang mempunyai tafsiran bahwa Allah SWT menurunkan firmannya kepada umat manusia melalui nabi Muhammad SAW –sebelumnya melalui malaikat Jibril dimana firman-firmannya itu berbentuk ayat-ayat yang dikemas dalam bentuk buku-kitab, di ayat tersebut disebut sebagai kitab dimana kitab tersebut dijadikan pentunjuk bagi orang-orang yang dikehendak oleh Allah SWT, ini tidaklah dibenarkan dikarenakan pula bahwa Al-Qur’an yang diturunkan ke dunia bukanlah untuk orang-orang, kelompok-kelompok, entahlah apapun namanya yang jelas sekumpulan orang-orang tertentu saja melainkan untuk semua umat manusia. Selain lagi itu bagian “…………….Dia menunjuki siapa yang di kehendaki-Nya. Dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka tidak ada seorangpun pemberi petunjuk baginya. dari ayat Az Zumar (39) : 23 mempunyai tafsiran bahwa Allah SWT itu termasuk, dimasukan ke dalam golongan yang menyesatkan orang-manusia padahal yang sering dan selalu menyesatkan adalah syaitan, tidaklah mungkin Allah SWT itu sejajar dengan syaitan yang merupakan mahluk ciptaan Allah SWT. Pastilah ayat ini (ayat Az Zumar (39) : 23) dibikin orang yang tidak bertanggung jawab untuk mengelabui para pembaca agar hasil karyanya dapat diakui oleh para pembaca sebagai bagian dari Al-Qur’an yang notabene dari Allah SWT c.q malaikat Jibril c.q sub nabi Muhammad SAW untuk selanjutnya harapan pembuat ayat-ayat palsu tersebut (ayat Az Zumar (39) : 23 dan lainnya-penulis:Atep Nurdjaman yang menyatakannya bukan orang lain.Harus,disadur juga ditulis demikian,Lengkap tulisannya) dapat menghancurkan umat Islam di dunia. Istighfar!!!!

Tambahan Catatan

1.   Terjadi perbedaan terjemahan (teks bahasa Indonesia) antara  buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) dengan buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) pada ayat Az Zumar (39) : 23 yaitu masing-masing:

      Arti (versi buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia, Tahun 1998….sertifikat berbahasa Arab nomor P.III/T1.02.1/66/1990) untuk ayat Az Zumar (39) : 23 yaitu :

Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al-Qur’an yang serupa (mutu ayat-ayat) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka di waktu mengingat Allah, itulah petunjuk Allah dengan kitab itu. Dia menunjuki siapa yang di kehendaki-Nya. Dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka tidak ada seorangpun pemberi petunjuk baginya.”

      Arti (versi buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Departemen Agama Republik Indonesia , Tahun 2002-diterbitkan Tahun 2004…. sertifikat berbahasa Arab nomor BD.III/TL.02.1/339/2004) untuk ayat Az Zumar (39) : 23 yaitu :

Allah telah menurunkan perkataan yang paling baik (yaitu) Al-Qur’an yang serupa (ayat-ayat) lagi berulang-ulang, gemetar karenanya kulit orang-orang yang takut kepada Tuhannya, kemudian menjadi tenang kulit dan hati mereka ketika mengingat Allah, itulah petunjuk Allah, dengan kitab itu Dia memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan barang siapa dibiarkan sesat oleh Allah, maka tidak seorangpun yang dapat memberi petunjuk.”

      Perbedaan (yang digaris bawahi) telah membuktikan bahwa Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an Depag RI telah melakukan kesalahan yang fatal, kesalahan dimana, apakah di buku edisi baru ataukan di edisi lama menurut saya(Atep Nurdjaman) sama-sama menyesatkan umat, telah dibahas sebelumnya. Asmaul husna Allah SWT menyebutkan bahwa Allah SWT adalah Maha Penolong artinya bahwa Allah SWT adalah penolong bagi semua umat kecuali orang kafir, pertolongan tersebut berlaku sama untuk semua umat yaitu dalam bentuk hidayah atau petunjuk, kesamaan ini tentunya didasarkan kepada sifat Allah SWT yang Maha Adil, sehingga semua umat dapat mengatasi segala persoalannya, jadi pernyataan ini tentunya akan bertentangan dengan pernyataan yang terdapat dalam ayat tersebut di atas di versi tahun 2002-terbitan tahun 2004 dimana disebutkan bahwa Allah SWT membiarkan sesat (lihat kata dibiarkan sesat yang digarisbawahi) yang arti/terjemah atau tafsirnya adalah bahwa Allah SWT telah membiarkan umat nya sesat dan tidak memberikan pertolongan dimana pertolongan itu adalah dalam bentuk hidayah, ini berarti bahwa Allah SWT bukanlah Yang Maha Penolong dan juga Allah SWT yang bukan Maha Adil, tentunya hal tersebut bertentangan dengan dua Asmaul husna –nya Allah SWT yaitu Allah SWT Yang Maha Penolong dan Allah SWT Yang Maha Adil, bagaiman Lajnah…anda mengerti, kalau enggak berarti kalian semua bego dan tolol.

2.   Selain perbedaan yang telah dibahas di atas juga terdapat kesamaan antara buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) dengan buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) pada ayat Az Zumar (39) : 23 yaitu dalam hal Al-Qur’an yang serupa (telah dibahas), tentunya hal tersebut adalah tidak mungkin dimana ada Al-Qur’an yang serupa karena Allah SWT tidak menurunkan banyak Al-Qur’an bahkan didasarkan ayat tersebut tidaklah mungkin Allah SWT  menurunkan ayat-ayat yang sama (isi dan kalimatnya-kembar, penulis menambahkan, penulis adalah Atep Nurdjaman).

3.   Dari kedua poin tersebut, poin 1 dan poin 2 maka dapat disimpulkan bahwa ayat Az Zumar (39) : 23 baik yang terdapat dalam buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) maupun buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004) adalah ayat yang dibikin orang untuk mengelabui umat muslim di seluruh dunia. Ayat tersebut tidak bisa dijadikan sandaran atau justifikasi untuk adanya ayat-ayat Al-Qur’an yang serupa-sama persis baik teks bahasa Arabnya maupun teks bahasa Indonesia .

4.   Ayat Az Zumar (39) : 23 adalah ayat palsu yang dibikin orang

5.   Ayat-ayat berikut ini yaitu ayat Asy Syuaraa (26) : 8 serta merta mi-terus ayat Asy Syuaraa (26) : 67 serta merta mi-terus dan ayat Asy Syuaraa (26) : 103 serta merta terus-dan mi ayat Asy Syuaraa (26) : 121 serta merta terus-dan terus ayat Asy Syuaraa (26) : 158 serta merta terus-dan selanjutnya serta merta terus-dan selanjutnya pula ayat Asy Syuaraa (26) : 174 serta merta terus-dan selanjutnya kemudian ayat Asy Syuaraa (26) : 190 adalah ayat-ayat yang serupa yang tidak ada landasan hukumnya untuk disebut sebagai ayat yang diulang-ulang karena ayat Az Zumar (39) : 23 –nya adalah ayat palsu

6.   Jelas bahwa banyak ayat-ayat kecuali satu  ayat dari ayat-ayat berikut ini yaitu ayat Asy Syuaraa (26) : 8 serta merta mi-terus ayat Asy Syuaraa (26) : 67 serta merta mi-terus dan ayat Asy Syuaraa (26) : 103 serta merta terus-dan mi ayat Asy Syuaraa (26) : 121 serta merta terus-dan terus ayat Asy Syuaraa (26) : 158 serta merta terus-dan selanjutnya serta merta terus-dan selanjutnya pula ayat Asy Syuaraa (26) : 174 serta merta terus-dan selanjutnya kemudian ayat Asy Syuaraa (26) : 190 adalah palsu atau mungkin seluruh ayat tersebut palsu, wallalhu alam

7.   Lajnah Pentasbih Mushaf Al-Qur’an Depag RI dan mungkin juga partnernya yaitu Yayasan Iman Jama Jakarta telah melakukan praktek penipuan terbesar dijagat ini terhadap umat muslim di seluruh dunia dengan menerbitkan kedua buku Al-Qur’an tersebut yaitu buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 1998) serta pula buku Al-Qur’an dan Terjemahnya (Depag RI, Tahun 2002-diterbitkan tahun 2004).  

   

PREVIOUS PAGE - NEXT PAGE


Atep Nurdjaman, DR™

Address : Jln. Cimindi Utara No.45 Rt 03 Rw V Kelurahan Campaka

                   Kecamatan Andir Kodya Bandung - Indonesia Zip Code 40184

Phone     : Code Country-22-6079224, ::Founder of RAN 

E-mail-1  : atepnurdjamanonresearch@yahoo.com

E-mail-2  : atepn@bdg.centrin.net.id